REVIEW “Berburu di Hutan Makna

Judul: Berburu di Hutan Makna

Penulis: Tri Utomo

Penerbit: Garudhawaca Online Books

Tahun terbit: Juni 2014

Ukuran: 14 x 20 cm

Tebal: 230 hal

ISBN: 978-602-7949-34-8

Pertama yang terlintas di pikiran saya membaca judul buku dengan taglinenya 69 Cerita Budaya dan Karakter Bangsa adalah buku ini berisi kumpulan cerita atau dongeng nusantara. Setelah saya baca ternyata bukan berisi cerita atau dongeng nusantara. Lebih dari itu ternyata. Sebuah buku yang indah dan mendidik. Baiklah, saya akan mereview buku ini dari beberapa point.

1) Judul

Berburu di Hutan Makna (69 Cerita Budaya dan Karakter Bangsa) adalah sebuah judul yang “nyastra” sekali. Judul yang bagus dan tentunya setelah saya baca isinya, memang mewakili isi buku. Saya suka dengan judul buku yang mencerminkan Indonesia.

2) Cover

Dasar cover berwarna putih. Terdapat gambar relief candi, entah relief candi apa itu, hehe… Cover buku yang cukup baik yang menurut hemat saya benar-benar mencerminkan budaya Indonesia yang kaya dengan jiwanya yang putih bersih. Salut kepada yang mendesain sampulnya, Jalu Sentanu.

3) Isi/ Materi

Buku ini berisi kisah-kisah inspiratif dan sederhana yang berasal dari nilai-nilai luhur budaya bangsa. Penulis menyampaikan kisah-kisah teladan tersebut dengan baik, hanya dalam beberapa paragraph saja. Bahkan dalam beberapa judul, hanya disampaikan dalam satu paragraph. Namun, dari kesederhanaan kisah itu, dapat diambil nilai-nilai yang luar biasa indahnya. Pembaca tidak perlu susah-susah untuk menggali amanat apa yang disampaikan penulis karena setelah kisahnya selesai diceritakan, penulis langsung menuliskan nilai-nilai apa yang bisa diambil hikmahnya dari kisah ini. Nilai-nilai tersebut antara lain, karakter yang dikembangkan, kearifan lokal, pengamalan pancasila, dan ajaran agama.

Buku ini sangat mengedukasi pembaca. Cocok untuk segala usia. Mulai dari yang muda sampai yang tua. Yang muda bisa belajar sendiri tentang keteladanan dari buku ini. Sedangkan yang tua bisa mempelajari buku ini untuk kemudian dibagikan ilmunya kepada yang lebih muda.

Genre buku ini pun bukanlah buku yang membuat bosan pembacanya. Enam puluh sembilan kisahnya patut kita baca, renungi, dan kita aplikasikan di kehidupan nyata tentunya untuk sesuatu yang tidak bertentangan dengan norma sosial di masyarakat.

4) Bahasa

Bahasanya lugas, interaktif, dan sederhana layaknya buku pelajaran ilmu kewarganegaraan ataupun ilmu sosial di sekolah.

Buku ini ditulis oleh seorang guru yang ingin berbagi kisah dan nilai budaya yang mungkin sekarang-sekarang ini sedang sedikit goyah. Sudah saatnya kita kembali pada pancasila, pada nilai luhur budaya bangsa dengan adat ketimurannya.

Salam,

Disa