Deskripsi
Gejolak politik tahun 60an melanda berbagai wilayah. Sebuah keluarga “trah” Mataram pun tak luput jadi korban. Di kemudian hari, keluarga keturunannya yang telah tercerai berai perlahan bertemu kembali. Dan mereka melacak “tinggalan” yang konon disembunyikan di sebuah candi di Mojokerto. Berbagai peristiwa dan kegigihan dikisahkan di novel ini. Sebuah upaya tak kenal lelah yang bukan semata soal kekayaan, tetapi identitas dan jati diri.